Membangun manusia yang ber-’Ilmu dan bertaqwa
A. ISTILAH “INSAN / MANUSIA” DALAM AL-QUR’AN :
• Manusia sebagai makhluq Allah Qs. 55:3
• Manusia sebagai budak Allah Qs. 2:21
• Manusia sebagai khalifah Allah Qs. 2:30
B. PENCIPTAAN MANUSIA :
• Sebaik-baik ciptaan Qs. 95:4
• Proses penciptaan manusia Qs. 22:54
C. SARANA YANG DIBERIKAN OLEH ALLAH KEPADA MANUSIA :
• Akal; dengan Akal ini manusia bisa mempelajari ilmu-ilmu Allah dan mengembangkannya Qs. 2:31, 96:4-5
• Kehendak; manusia bebas menentukan pilihan(kehendak)nya sendiri sesuai dengan resiko yang akan didapatkannya Qs. 91:8, 90:10, 76:3, 35;32
• Kedudukan, diberi kedudukan yang lebih tinggi dari makhluq lain. Qs. 2:30, 31:20, 2:29
• Kemampuan berbicara dan berkomunikasi; berbicara dan bersuara dengan berragam bahasa serta berkomunikasi dengan berbagai cara Qs. 55;4, 90:4-5, 49;13
• Moral; manusia mempunyai peluang untuk dibentuk(berprilaku) baik atau buruk bahkan bersikap ganda: *mu’min Qs.2:1-5; *kafir Qs. 2:6-7; *munafiq Qs.2:8-20
Manusia berpeluang menjadi lebih baik dari malaikat atau justru lebih rendah dari binatang Qs. 94:4-5, 7:179

D. TUGAS MANUSIA :
• Menyembah Allah Qs. 51:56, 4:36
• Memakmurkan bumi Qs.11:61
• Menegakkan Syariah Allah Qs. 42:13, 61:9
• Menjadi Khalifah Allah Qs. 2:30
E. FITRAH MANUSIA :
• Dibekali tauhid(syahadah) rububiyyah ketika di ‘alam ruh Qs. 7:172
• Ber Dienul-Islam Qs.30:30

Dalam menjalankan tugasnya baik sebagai makhluq, budak, ataupun khalifah Allah; manusia membutuhkan Ilmu

F. Pengertian ‘Ilmu
• Al-’Ilmu: Qoblal ‘amal wal qoul
“ilmu itu sebelum perbuatan dan perkataan”(kitab Lu’lu wal marjan)
• Al-’Ilmu huwa kitabullah
“ilmu itu kitab Allah”(Al-hadits)
• Al-’Ilmu hayaatul islaam wa ‘imaadul iimaan
“ilmu itu menghidupkan islam dan tiangnya iman”(Al-hadits)
G. PENTINGNYA ‘ILMU AL-QUR’AN SEBAGAI PANDUAN HIDUP
Qs. 17:36, 42:52, 22:54
• Nama dan Fungsi Qur’an
* Hudan, Bayinah dan Furqon Qs. 2:185, 8:29
* Pelajaran 10:57
* Hukum/Aturan Qs.13:37
H. SYARAT UNTUK BISA MENERIMA AL-QUR’AN SEBAGAI HUDAN/HIDAYAH
• Beriman kepada kehiupan akhirat Qs. 17:45
• Kebersihan jiwa Qs. 56:79
I. HASIL DARI MEMBACA ALQUR’AN DENGAN BENAR
• Menjadikan Hudan dan Furqon Qs. 2;185
• Tetap menjadi manusia yang mulia(berakhlaqul-karimah) dalam kehidupan bermasyarakat Qs. 6;122
• Menjadi manusia yang berakal Qs.39:18
J. TIGA KELOMPOK MANUSIA DALAM MENYIKAPI AL-QUR’AN
QS. 35:32
• Dzolimun li nafsih (menganiaya diri sendiri)
• Muqtasid (pertengahan) Qs. 4:150-151
• Tsabikun bil khoirot (bersegera berbuat baik)
Termasuk kelompok manakah kita?
K. Mu’jizat Al-Qur’an
• Sebaik-baik Ta’wil (tempat kembali) Qs. 4:59
• Sebaik-baik Qoul (perkataan) Qs. 41:33
• Sebaik-baik Qoshosh (kisah) Qs. 12:3
Manfaat mengikuti Al-Qur’an :
Qs. 2:38
38. Kami berfirman: "Turunlah kamu semuanya dari surga itu! Kemudian jika datang petunjuk-Ku kepadamu, Maka barang siapa yang mengikuti petunjuk-Ku, niscaya tidak ada kekhawatiran atas mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati".
Kewajiban setelah memahami Al-Qur’an
Q.S 41:33
33. Siapakah yang lebih baik perkataannya daripada orang yang menyeru kepada Allah, mengerjakan amal yang saleh, dan berkata: "Sesungguhnya Aku termasuk orang-orang yang menyerah diri?"

Pentingnya menegakkan Al-Qur’an
Qs. 5:68
68. Katakanlah: "Hai ahli kitab, kamu tidak dipandang beragama sedikitpun hingga kamu menegakkan ajaran-ajaran Taurat, Injil, dan Al Quran yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu". Sesungguhnya apa yang diturunkan kepadamu (Muhammad) dari Tuhanmu akan menambah kedurhakaan dan kekafiran kepada kebanyakan dari mereka; Maka janganlah kamu bersedih hati terhadap orang-orang yang kafir itu.